"Di Indonesia, anak balita (0-5 tahun) merupakan golongan yang paling rawan terhadap bermacam-macam infeksi. Infeksi yang umum dialami anak-anak adalah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan gastroenteritis akut (diare). Prevalensi anak usia 1-4 tahun yang mengalami ISPA adalah 13,7% dan diare sebesar 12,8%. - sumber RISKERDAS 2018 "
Blogbuntik - Membicarakan persoalan nutrisi anak memang tidak ada habisnya ya buba. Secara persoalan ini menjadi lebih fokus ketika terjadi dialami oleh anak kita sendiri.
Anak yang sehat memiliki tumbuh kembang optimal diperlukan untuk membentuk fondasi masa depan bangsa yang berkualitas. Namun, infeksi saluran pernapasan akut dan diare menular banyak diderita oleh anak usia dibawah lima tahun, sumber WHO.
Beberapa waktu lalu, saya diberikan kesempatan untuk mengikuti acara Seminar Digital "Nutrisi untuk Imunitas, Kunci Utama Tumbuh Kembang Optimal" yang diselenggarakan pada hari Senin, 20 Juli 2020 oleh Nutriclub, bersama :
1. Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastroenterologi DR. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K)
2. Head of Departement of Pediatrics, Vrije Universiteit Brussel, Prof. Yvan Vandenplas, MD, PhD. yang akan menjelaskan lebih jauh mengenai mikrobioma.
3. Bpk. Arif Mujahidin, Corporate Communication Director Danone Indonesia.
3. Bpk. Arif Mujahidin, Corporate Communication Director Danone Indonesia.
Sistem Imunitas Anak
Sistem imunitas dibentuk sejak awal kehidupan dan akan berkembang menjadi lebih kuat dan lebih kompleks seiring dengan pertambahan usia anak. disinilah peran orang tua memastikan agar perkembangan imunitas optimal. Sistem imun yang terjaga menjadi bekal tubuh anak untuk tumbuh dan berkembang. Menurut dr.Ariani, menyatakan bahwa imunitas manusia dibagi menjadi dua, yaitu :
1. Segera
yang berasal dari lahir, seperti : kulit, bulu mata, air ludah, keringat, air mata, radang dan sel darah putih.
2. Adaptif (didapat) dari antibodi.
Dr. ariani menyatakan, penyebab anak rentan terkena gangguan penyakit infeksi seperti ISPA dan diare salah satunya karena sel-sel usus pada anak masih renggang, mengakibatkan kuman dan alergen akan mudah masuk melalui sel-sel tersebut.
Bakteri pada mikrobioma memiliki peran terhadap imunitas, nutrisi, dan perlindungan terhadap bakteri patogen. Karena di dalam tubuh manusia terdapat sekitar 10-100 triliun mikribioma dengan jumalh paling banyak terdapat di usus, ungkapnya.
Membangun imunitas anak sangat penting, apalagi disaat pandemi seperti saat ini. Nutrisi yang buruk atau kurang baik menyebabkan sistem imun buruk terhadap tumbuh kembang anak. Makanan dengan kandungan zat seperti asam amino, lemak, karbohidrat, vitamin dan Mineral yang cukup bagi anak. dapat membantu memelihara sistem imun tubuh.
"Vitamin yang berperan dalam sistem imun anak, seperti Vitamin A, Vitamin D, Vitamin E, Vitamin C, Vitamin B6, B12 dan asam folat. Dimana salah satu vitamin tersebut bermanfaat untuk kulit dan pertahanan tubuh", disampaikan oleh dr. ariani.
Apa Mikrobioma ?
Mikrobioma merupakan saluran ekosistem mikroba yang ada di dalam sebuah organ. Mikrobioma usus, bakteri baik bifidobacteria, berperan penting untuk mendukung sistem imun dengan memproduksi antibodi, mengontrol peradangan, mengencangkan sambungan usus dan mendorong toleransi terhadap makanan. Keseimbangan komposisi tersebut agar harus diperlihara agar dapat terus memberikan manfaat dengan pemberian prebiotik. Papar Prof. Yvan mengenai penelitiannya.
Perubahan mikrobioma dan efeknya pada risiko penyakit di masa depan.
Anak dalam masa penting 1000hari pertama, berikut penjelasan Prof. Yvan.
Efek mikrobiota saluran cerna yang terganggu, pada usia balita akan menyebabkan :
1. Alergi : gagal tumbuh, perkembangan terlambat.
2. Penyakit tidak menular : alergi, Obesitas, penyakit jantung dan pembuluh, diabetes, hipertensi.
Mulai dari lahir jika mikrobioma saluran cerna seimbang akan tercipta hidup sehat untuk masa depan.
Prebiotik mendukung pertumbuhan Bifidobakteria
Inilah ciri-ciri mikrobioma usus dengan jumlah bifidus yang optimal :
- Mengurangi jumlah bakteri patogen
- Sintesis vitamin
- Sintensis enzim pencernaan
- Menurunkan pH
- Mengaktivasi sistem imun
Manfaat prebiotik sering terkait dengan meningkatkan daya tahan terhadap infeksi saluran cerna, dan turut berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan system imun yang sehat.
Mikrobioma merupakan saluran ekosistem mikroba yang ada di dalam sebuah organ. Mikrobioma usus, bakteri baik bifidobacteria, berperan penting untuk mendukung sistem imun dengan memproduksi antibodi, mengontrol peradangan, mengencangkan sambungan usus dan mendorong toleransi terhadap makanan. Keseimbangan komposisi tersebut agar harus diperlihara agar dapat terus memberikan manfaat dengan pemberian prebiotik. Papar Prof. Yvan mengenai penelitiannya.
Perubahan mikrobioma dan efeknya pada risiko penyakit di masa depan.
Anak dalam masa penting 1000hari pertama, berikut penjelasan Prof. Yvan.
Efek mikrobiota saluran cerna yang terganggu, pada usia balita akan menyebabkan :
1. Alergi : gagal tumbuh, perkembangan terlambat.
2. Penyakit tidak menular : alergi, Obesitas, penyakit jantung dan pembuluh, diabetes, hipertensi.
Mulai dari lahir jika mikrobioma saluran cerna seimbang akan tercipta hidup sehat untuk masa depan.
Prebiotik mendukung pertumbuhan Bifidobakteria
Inilah ciri-ciri mikrobioma usus dengan jumlah bifidus yang optimal :
- Mengurangi jumlah bakteri patogen
- Sintesis vitamin
- Sintensis enzim pencernaan
- Menurunkan pH
- Mengaktivasi sistem imun
Manfaat prebiotik sering terkait dengan meningkatkan daya tahan terhadap infeksi saluran cerna, dan turut berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan system imun yang sehat.
Apa sih perbedaan dari Prebiotik Oligosakarida ?
Galakto-oligosakarida (GOS) dibuat secara enzimatik dari galaktosa, dan Frukto-oligosakarida (FOS) umumnya di ekstrak sebagai inulin dari tanaman chicory/tanaman lainnya.
Keuntungan dari Prebiotik GOS dan FOS dapat mendukung mikrobioma saluran cerna yang menguntungkan.
Galakto-oligosakarida (GOS) dibuat secara enzimatik dari galaktosa, dan Frukto-oligosakarida (FOS) umumnya di ekstrak sebagai inulin dari tanaman chicory/tanaman lainnya.
Keuntungan dari Prebiotik GOS dan FOS dapat mendukung mikrobioma saluran cerna yang menguntungkan.
Kombinasi prebiotik FOS dan GOS dengan rasio 1:9 dapat meningkatkan jumlah bifidobacteria, menstimulasi pertumbuhan spesies bifidobacteria dan lactobacillus tertentu, mengurangi bakteri patogen, dan membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan. Penuturan Prof. Yvan
Di tengah tantangan kesehatan yang sedang kita hadapi bersama-sama ini, imunitas anak perlu didukung salah satunya dengan pemberian nutrisi yang tepat. Untuk itu Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia melalui Nutriclub dengan adanya diskusi ini, bisa lebih banyak orang tua yang mengetahui pentingnya imunitas dan cara mendukung imunitas anak melalui nutrisi agar si kecil memiliki tumbuh kembang optimal. Untuk kalian para orang tua agar mendapatkan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang dan ilmu tumbuh kembang, dan ilmu parenting lainnya agar dapat mengunjungi website Nutriclub. yang disampaikan oleh bapak Arif Muhajidin, selaku Corporate Communication Director Danone Indonesia.